" Mari bersama-sama memberikan konten yang positif bagi Indonesia "

Merah dan Putih


Aku ingin bercerita padamu, tentang negeriku yang hari ini mengulangrayakan kemerdekaannya, sekaligus mengulang ingatan, bahwa negeri masih ada, belum punah. Namun kadang aku menggagas kemerdekaan macam apa, aku sendiri belum mengerti. Andai kuboleh mengibaratkan, lihatlah gambar bunga “yang dikerdilkan temanku itu”, dua warna satu batang…. bentuk batangnya kecil pendek, “ipel- ipel”. Ada yang berwarna merah, juga ada yang berwarna putih. Namun sahabat, tahukah engkau bahwa bunga yang dikerdilkan itu, JUGA TUMBUH BERSAMA RUMPUT yang lain? Rumput itu sebenarnya mengganggu, pengganggu mekarnya merah - putihku. Rumput itu juga mengganggu berkiarnya merah - putihku. Temanku dan diriku telah berusaha mencabuti rumput itu, herannya dia tumbuh terus…terus dan terus tumbuh. Maklum rumput itu masih berada di bumi. Ah merah putihku, sekalipun engkau telah terganggu dengan dan oleh yang lain, aku masih tetap memandangmu sebagai warna yang anggun, warna semerah jerih lelah keringat berdarah pendahuluku, seputih pengorbanan setulus hati mereka yang mengibarkanmu. Biarkanlah engkau tetap tumbuh dalam nubari, engkau tahu aku cinta negeri ini. Entah berapa milyard merah putihmu hari i ni, tapi yang pasti merah dan putih adalah: MERAH PUTIH ———————————————————————— Merdeka!
Share:

No comments: